Cerita Inspirasi: Belajar dari kegagalan
Assalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh
Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang telah membaca artikel ini, supaya:
- Yang belum dapat jodoh, semoga segera dapat jodoh. Amiin….
- Yang belum dapat pekerjaan, semoga mendapatkan pekerjaan. Amiin….
- Yang sedang bekerja, mudah-mudahan rezkinya makin melimpah. Amiin….
- Yang sedang bersekolah, semoga sekolahnya berkah dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Amiin….
Bagaimana suasana dimalam hari menurut anda? Tentu tidak sedikit yang menganggap bahwa suasana dimalam hari terasa sepi dan gelap. Malam diidentik dengan kegelapan karena tidak adanya sinar matahari yang langsung menyinari dunia. Namun kegelapan itu dapat terbantukan berkat adanya lampu, dan lampu inilah yang telah memberikan cahaya dimalam hari. Andai tidak ada yang berhasil membuat atau menemukan lampu. Mungkin sampai sekarang ini orang akan merasakan kegelapan.
Untuk itu bacalah artikel dengan judul belajar dari kegagalan ini dengan harapan semoga ada pelajaran yang kita dapatkan dan bisa terapkan didalam kehidupan kita sehari-hari. Amiin…..
Thomas Alva Edison
Berkat usaha dan kerja kerasnya maka terciptalah sebuah lampu yang nantinya akan sangat berguna bagi banyak orang. Apakah anda tahu siapa tokoh yang telah berhasil membuat dan menemukan lampu? Mungkin hampir seluruh orang yang ada didunia ini sudah mengetahui bahwa lampu ditemukan oleh seorang tokoh ilmuan yang bernama “Thomas Alva Edison”. Ia lahir pada 11 Februari 1847 dan meninggal pada tanggal 18 Oktober 1931 (dalam usia sekitar 84 tahun).
Apakah anda tahu jika Edison adalah bukan seorang sarjana seperti kebanyakan penemu-penemu lainnya. Pada masa kecil dan ketika bersekolah ia selalu mendapat kan nilai buruk disekolahnya. Bahkan Edison dianggap sebagai seorang anak yang bodoh dan memiliki kekurangan fisik. Oleh sebab itu ibunya memberhentikannya dari sekolah, akhirnya Edison kecil pun mengalami putus sekolah. Dirumah ia dapat dengan bebas membaca buku-buku referensi yang ada dan dengan semangat didikan dari ibunya, akhirnya Edison bisa menjadi orang yang sukses bahkan namanya tercatat sebagai seorang ilmuan atau penemu yang merubah dunia.
Bahkan dalam usia 10 tahunan Edison telah berhasil membangun laboratorium pertamanya ketika ia selesai membaca buku ilmu dasar tentang bagaimana melakukan eksperimen kimia dirumah. Setelah membaca buku tersebut kemudian Edison melakukan percobaan dan hasilnya tidak mengecewakan karena ia berhasil membangun laboratorium sains pertamanya diruang bawah tanah rumahnya. Kemudian usaha lain yang dilakukan Edison adalah berusah menciptakan bola lampu pijar, meski usaha yang dilakukannya ini tidak berjalan secara mulus namun ia tetap berusaha dengan keras dan sekuat tenaga dalam membuatnya. Dalam beberapa sumber ada yang menyebutkan bahwa Edison mengalami kegagalan dalam membuat bola lampu sekitar 300, 500, 999, 1000, bahkan ada yang menyebutkan Edison mengalami kegagalan sebanyak 20.000 kali. Namun akhirnya kesuksesan telah berhasil ia dapatkan meski dengan jalan yang tidak mudah karena banyaknya kegagalan yang didapatkan.
Butiran hikmah
Setiap kali gagal dalam percobaannya, Edison selalu menekankan pada dirinya bahwa ia tidak sedang melakukan kegagalan. Ia terus memotivasi diri bahwa kesuksesan sudah semakin dekat karena ia sudah paham cara-cara apa yang tidak berhasill. Edison tidak pernah mau menyerah dan berputus asa, ia juga tidak pernah mengatakan bahwa dirinya adalah orang yang gagal.
Lagi dan lagi kita diberitahu dan diajarkan bahwa jika ingin meraih kesuksesan maka bekerjalah dengan giat dan rajin, dan ketika mengalami batu sandungan maka janganlah pernah berputus asa. Jangan pernah menganggap bahwa diri ini adalah orang yang gagal dan tidak pernah akan bisa sukses, semua orang berhak untuk sukses. Hanya saja jalan seperti apa yang akan kita gunakan untuk meraihnya. Edison telah mengajarkan kepada kita bahwa kesuksesan itu pasti akan daraih dengan semangat dan kerja keras, bukan untuk orang yang suka bermalas-malasan. Kemudian terus berikan motivasi terhadap diri sendiri bahwa kita ini memiliki kemampuan yang dapat merubah jalan hidup ini.
“Just because something doesn’t do what you planned it to do doesn’t mean it’s useless,” (Thomas Alva Edison)
Makasih infonya sukses terus.. http://bit.ly/2wdmZhu
BalasHapusSama2, semoga kesuksesan menyertai kita
Hapus