Bermain layang-layang dapat membuat hati gembira

Assalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh

Gambar oleh: ayubandung.com

Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu dalam keadaan sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang telah membaca artikel ini, supaya:

1. Yang belum dapat jodoh, semoga segera dapat jodoh. Amiin….
2. Yang belum dapat pekerjaan, semoga mendapatkan pekerjaan. Amiin….
3. Yang sedang bekerja, mudah-mudahan rezkinya makin melimpah. Amiin….
4. Yang sedang bersekolah, semoga sekolahnya berkah dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Amiin….

Pernah kah anda bermain layangan atau layang-layang?

Jika pernah, bagaimana perasaan anda ketika memainkannya?

Tentu perasaan yang sangat mengasyikkan dan menggembirakan, tapi tahukah anda bahwa permainan layangan atau layang-layang termasuk salah satu permainan tradisional, artinya permainan tersebut telah ada dari sejak dulu.

Hanya saja untuk bermain layang-layang anda harus memperhatikan tempatnya, jangan sampai bermain layang-layang di jalan raya sebab selain menggangu para pengendara juga dapat membahayakan diri anda sendiri. Oleh sebab itu sebaiknya bermain layang-layang di tanah lapang, sehingga lebih aman dan nyaman.

Cara membuat layang-layang

A. Bahan-bahan yang diperlukan

Ada beberapa bahan yang mesti disiapkan ketika ingin membuat layang-layang, diantaranya:

1. Ambilah bambu yang telah dipotong, gunakan bambu yang masih muda supaya mudah diraut dan dibentuk kerangka layangan.
2. Tali benang, berfungsi sebagai penghubung rangka layangan
3. Kertas plastik (bahasa banjar), anda bisa memodifikasi warna layangan nantinya sesuai dengan keinginan anda melalui kertas plastik ini.
4. Lem, fungsinya untuk merekatkan kertas plastik pada rangka layang-layang. Anda juga bisa menggunakan lem alternatif dari batang pohon sagu muda untuk merekatkan kertas plastik pada rangka layang-layang dengan hasil yang tidak mengecewakan.
5. Pisau atau cutter, ini digunakan untuk meraut atau membentuk kerangka layang-layang. Jika tidak ada pisau atau cutter anda dapat menggunakan silet sebagai gantinya
6. Tali benang atau tali nelon

B. Cara membuatnya

Pertama, anda potong bambu sama panjang, kemudian rautlah bambu tersebut dengan pisau atau cutter. Salah satu bambu sebagai tiang tengah dan bambu satunya sebagai tiang atas, untuk bambu pada tiang tengah jangan terlalu keras dan juga jangan terlalu lentur supaya layangan mendapatkan hasil yang bagus. Pada tiang bagian atas silahkan di raut dengan ujung sisi kiri dan sisi kanan sama-sama pada lentur (bukan berarti lentur bangat ya sahabat sekalian).

Kedua, jika sudah selesai selanjutnya anda bisa menyatukan dua buah bambu tadi dengan catatan bambu yang sisi kiri dan sisi kanan sama lentur tersebut diletakkan pada bagian depan bambu yang satunya tadi, pada bagian tengahnya silahkan di ikat dengan benang secara kuat. Selanjutnya, masing-masing ujung bambu tadi ikat dengan benang sehingga menjadi satu.

Ketiga, silahkan letakkan kerangka layangan pada kertas plastik yang telah dipersiapkan dan disesuaikan dengan besar atau kecilnya kerangka layangan tadi.

Keempat, anda dapat memotong ukuran kertas tersebut jika dirasa terlalu panjang, jika sudah yakin pas selanjutnya anda tinggal mengoleskan lem saja lagi.

Kelima, silahkan ikatkan tali untuk nantinya disambungkan pada benang atau tali nelon yang panjang untuk menaikkan layangan ke udara.

Layangan pun siap diterbangkan dan selamat bermain layang-layang!!!!!   

Berbagi :