[PPT] BILANGAN RASIONAL DAN DESIMAL
Assalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh
Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang telah membaca artikel ini, supaya:
- Yang belum dapat jodoh, semoga segera dapat jodoh. Aamiin….
- Yang belum dapat pekerjaan, semoga mendapatkan pekerjaan. Aamiin….
- Yang sedang bekerja, mudah-mudahan rezkinya makin melimpah. Aamiin….
- Yang sedang bersekolah, semoga sekolahnya berkah dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Aamiin….
Pada modul 4 PDGK 4406 Pembelajaran Matematika SD membahas tentang "Bilangan Rasional dan Desimal".
A. Bilangan Rasional
Bilangan Rasional adalah bilangan yang dapat dinyatakan sebagai perbandingan dua bilangan bulat.
Menyatakan bilangan khusus sesuai dengan kasus-kasus sederhana:
Ada pengganti bilangan cacah x sehingga kalimat-kalimat di bawah ini bernilai benar
36 : 9 = x, 42 : 7 = x, 27 : 3 = x.
Tidak ada pengganti bilangan cacah x sehingga kalimat-kalimat di bawah ini bernilai benar
3 : 2 = x, 7 : 3 = x, 35 : 8 = x.
Untuk mengganti nilai x dengan sebarang kalimat dengan bentuk, p : q = x. Dengan p dan q adalah bilangan-bilangan cacah dan q ≠ 0 disebut pecahan. Dengan p disebut pembilang (numerator), dan q disebut penyebut (denumerator).
Dan bilangan-bilangan yang ditulis dalam bentuk pecahan disebut bilangan rasional.
Pecahan adalah suatu lambang yang memuat pasangan berurutan bilangan-bilangan bulat p dan q (q ≠ 0), untuk menyatakan nilai x yang memenuhi hubungan p : q = x.
B. Bilangan Desimal
Kata desimal berasal dari bahasa latin decem yang artinya sepuluh .penggunaan sepuluh di duga di pengaruhi jumlah jari tangnan kiri dan kanan(kaki kiri dan kaki kanan )dan menandai banyaknya lambang dasar yang di sebut angka digit.
Sifat sitem numerasi Hindu –Arab atau desimal adalah :
- Menggunakan 10 lambang yang di sebut angka (digit),yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7,8,dan 9
- lambang bilangan dari 0 sampai dengan 9 mempunyai lambang yang sama dengan lambang –lambang angka
- Bilangan –bilangan yang lebih dari 9di nyatakan sebagai suku–suku penjumlahan perpangkatan dari 10
- Bersifat aditif
- Bersifat posisional
Penulisan bilangan dalam bentu posisional ,misalnya 12,345,4978, dan 56192,di sebut dalam bentuk baku (standar form), dan penulisan bilangan yang di nyatakan sebagai suku–suku penjumlahan perpangkatan 10 disebut dalam bentuk panjang (exfandel from)
Contoh 4.1:
1. 23=28 x 10 + 3
2. 2749= 2 x 100 + 7 x 100 + 4 x 10 + 9
C. Nilai Persen
Pada peluasan Nilai Tempat telah di uraikan banyak hal tentang lambang desimal dan pecahan .Para siswa perlu di bantu dengan sungguh-sungguh sehingga mereka memahami bahwa lambang desimal dan pecahan adalah dua sistem lambang yang berbeda untuk menyatakan lambang yang sama yaitu bagian dari keseluruhan ,dan keduanya merupakan wujud bilangan rasional.
Istilahh persen adalah nama lain dari perseratus ,sehingga kata persen dapat di gunakan untuk menganti kata perseratus..
Bahan manipulatif yang dapat di pakai untuk menjelaskan keterkaitan antara pecahan, desimal, dan persen antara lain adalah potongan kertas atau kartun, potongan melingkar bersekala dan karton berpetak seratus.
D. Rasio
Suatu rasio suatu pasangan terurut bilangan atau pengukuran yang di gunakan untuk menyatakan perbandingan bilangan atau pengukuran.
Permasalahan sehari hari yang terkait dengan rasio bilangan atau pengukuran antara lain adalah panjang atau jarak antara waktu, jumlah barang dan harga barang, panjang dengan panjang, luas dengan luas, isi dengan isi, berat barang dengan harga barang, nilai uang dengan nilai uang, umur orang dengan umur orang, dan temperatur (suhu) dengan temperatur .
E. Proporsi
Pada saat siswa mempelajari dan berlatih tentang rasio atau perbandingan, mereka mulai mempunyai pengalaman tentang berbagai perbandingan, termasuk perbandingan-perbandingan yang mempunyai rasio sama. Misalnya dalam keseimbangan geometri, rasio seberang dua sisi dari bangun yang lebih kecil sama dengan rasio sisi-sisi yang bersesuaian dari yang lebih besar.
Untuk lebih jelasnya mengenai modul 4 pada materi Bilangan Rasional dan Desimal, dapat dilihat pada PPT dibawah ini:
Download PPT Modul 4 materi Bilangan Rasional dan Desimal disini
Akhir Kata
Mungkin itu saja yang dapat mimin bagikan tentang materi modul 4 pada mata kuliah Pembelajaran Matematika SD "Bilangan Rasional dan Desimal". Semoga bermanfaat bagi para pembaca sekalian dimana pun berada dan mohon maaf jika terdapat kesalahan didalam penulisan atau ada kalimat yang sulit dipahami agar sekiranya memaklumi dan memaafkannya.
Posting Komentar untuk "[PPT] BILANGAN RASIONAL DAN DESIMAL"