Makanan Khas Masyarakat Banjar “Tiwadak Baparung”

Assalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh

Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang telah membaca artikel ini, supaya:

1. Yang belum dapat jodoh, semoga segera dapat jodoh. Aamiin….
2. Yang belum dapat pekerjaan, semoga mendapatkan pekerjaan. Aamiin….
3. Yang sedang bekerja, mudah-mudahan rezkinya makin melimpah. Aamiin….
4. Yang sedang bersekolah, semoga sekolahnya berkah dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Aamiin….

Tiwadak adalah sebutan untuk buah cempedak yang merupakan golongan dari tanaman buah-buahan dari jenis nangka. Nama tiwadak itu sendiri disebut oleh masyarakat banjar yang ada di provinsi Kalimantan Selatan adalah tiwadak, merupakan buah musiman yang memiliki aroma seperi buah nangka dan juga rasa yang manis serta lembut.

Buah tiawdak yang sudah masak dapat diulah berbagai macam cemilan yang siap disajikan dengan kopi atau teh panas. Dengan cara membuatnya adalah buah tiwadak yang sudah matang dicampur dengan tepung yang nantinya digoreng hingga matang. Sangat nikmat disantap ketika masih hangat.

Selain itu, buah tiwadak atau cempedak juga dapat digunakan sebagai lauk-pauk. Maka dari itu bagi masyarakat banjar sangat mengenal istilah masakan dengan nama “tiwadak baparung”. Baparung memiliki makna bahwa buah tiwadak atau cempedak tersebut dibakar diatas bara api hingga kulit luarnya menghitam sebagai tanda tiwadak tersebut sudah siap dihidangkan.

Sebelum membakar tiwadak tersebut, maka hal utama yang harus dilakukan adalah membuat “bara api” dengan menggunakan arang yang telah dibakar. Dan perlu diketahui tiwadak yang digunakan adalah tiwadak yang masih muda, sedangkan tiwadak yang sudah matang tidak bisa digunakan lagi.

Masakan ini sangat nikmat apabila disajikan dengan kuah santan kelapa, dan tentu ini akan membuat selera makan anda makin meningkat. Tiwadak baparung ditambah dengan ikan bakar sungguh nikmat untuk disantap bersama dengan keluarga.

Lalu bagaimana cara membuat tiwadak baparung?

Berikut mimin tuliskan cara membuatnya!

Cara Membuat "Tiwadak Baparung"

Sebelum membuat tiwadak baparung, hal pertama yang harus anda lakukan adalah mempersiapkan segala macam bahan-bahannya, diantaranya:

A. Bahan

• 1 biji buah tiwadak atau cempedak yang masih muda
• Kelapa parut yang sudah tua untuk diambil santanya
• Air secukupnya
• Garam secukupnya
• Bawang merah

B. Cara Membuatnya

• Bakar tiwadak atau cempedak yang masih muda tadi diatas bara api dari arang, atau anda dapat membakarnya diatas kompor dengan api sedang. Apabila kulit luarnya telah gosong dan saat ditekan terasa empuk, maka itu menandakan buah tiwadak tersebut telah matang dan siap untuk dihidangkan.
• Sebelum dihidangkan, kupas terlebih dahulu kuit luarnya yang sudah gosong tadi hingga yang tersisa bagian dalamnya yang telah bersih.
• Silahkan campurkan air dengan parutan kelapa, kemudian perah parutan kelapa dengan air tersebut dan tuangkan pada mangkok untuk mendapatkan santan kelapanya.
• Campurkan garam secukupnya pada air santan tersebut dan iris-iris bawang merah untuk dicampurkan juga pada air santan.
• Selanjutnya silahkan campurkan buah tiwadak yang sudah bersih tadi dengan air santan telah dipersiapkan tadi
• Masakan tiwadak baparung pun telah siap untuk dihidangkan
• Agar lebih nikmat bisa saja disajikan dengan cabe merah, agar rasa pedasnya terasa   

Akhir Kata

Mungkin itu saja yang dapat mimin bagikan tentang Makanan Khas Masyarakat Banjar “Tiwadak Baparung”. Bagi anda yag mengetahui cara lain untuk membuat masakan “tiwadak baparung”, maka agar sekiranya berkenan untuk berbagi dengan menuliskannya pada kolom komentar yang ada dibagian bawah artikel ini.

Semoga artikel sederhana ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian dimana pun berada dan mohon maaf jika terdapat kesalahan didalam penulisan atau ada kalimat yang sulit untuk dipahami.

Berbagi :