√ CARA MENGETAHUI ASLI ATAU TIDAK SURAT EDARAN DARI KEMDIKBUD

Assalamu’alaikum warahmatullahiwabarakatuh

Bagaimana kabar anda hari ini? Semoga selalu sehat-sehat saja, dan saya do’akan kepada siapa pun yang telah membaca artikel ini, supaya:

1. Yang belum dapat jodoh, semoga segera dapat jodoh. Aamiin….
2. Yang belum dapat pekerjaan, semoga mendapatkan pekerjaan. Aamiin….
3. Yang sedang bekerja, mudah-mudahan rezkinya makin melimpah. Aamiin….
4. Yang sedang bersekolah, semoga sekolahnya berkah dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Aamiin….

Apakah anda memperhatikan informasi yang diberikan setelah berhasil melakukan sinkronisasi dapodik? Jika belum, silahkan anda baca berbagai informasi yang diberikan setelah proses sinkronisasi selesai dilakukan dan salah satu informasinya yang diberikan adalah untuk Mewaspadai Surat Beredar Yang Mengatasnamakan Kemdikbud.

Sebagai pihak yang menyelenggarakan pendidikan disekolah-sekolah, kita sering mendapatkan informasi mengenai edaran surat dari Kemdikbud. Surat edaran sering didapatkan melalui media sosial seperti WhatsAPP (WA), Instagram, Facebook dan sebagainya.

Surat edaran sering di share dari berbagai grup yang ada, bahkan sekolah pun lebih dulu mendapatkan informasi tersebut melalui surat edaran yang diterimanya sebelum diberikan oleh Dinas Pendidik dan Kebudayaan setempat. Padahal sejatinya apabila ada surat edaran dari Kemdikbud maka Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten/kota lah yang lebih mengetahuinya terlebih dahulu, baru kemudian diketahui oleh sekolah yang berada dibawahnya.

Lantas apakah anda pernah berpikir tentang asli atau tidaknya surat edaran dari Kemdikbud tersebut. Apalagi dijaman sekarang ini berita-berita yang beredar sangat gampang terjadi dan tentu yang kita khawatirkan adalah surat ederan dari Kemdikbud tersebut palsu. Pemalsuan surat edaran ini memiliki motif untuk melakukan kejahatan berupa penipuan. Hanya untuk mendapatkan keuntungan yang banyak oknum yang tidak bertanggung jawab melakukan penipuan kepada korban yang bekerja disekolah lantaran mendapatkan pemberitahuan dari surat edaran yang tidak benar (PALSU). 

Oleh sebab itu, kita yang bekerja dilembaga pendidikan khususnya disekolah dapat melakukan pengecekan terlebih dahulu terhadap kebenaran surat ederan yang berasal dari Kemdikbud. Mengetahui kebenaran dari Surat Edaran ini adalah sebagai tindakan untuk memastikan bahwa surat edaran yang diterima tersebut memang benar adanya dan dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.

Untuk mengetahui asli atau tidaknya surat edaran dari Kemdikbud dapat dilakukan secara mandiri melalui ponsel smartphone maupun laptop/komputer yang dimiliki, dan tanpa harus melalui Dinas Pendidikan setempat untuk mengetahuinya.    

CARA MENGETAHUI ASLI ATAU TIDAK SURAT EDARAN DARI KEMDIKBUD

Berikut ini cara atau langkah-langkah yang perlu anda lakukan untuk mengetahui asli atau tidaknya surat edaran dari Kemdikbud, yaitu:

1. Silahkan akses laman berikut https://persuratan.kemdikbud.go.id 
2. Selanjutnya silahkan pilih dan klik gambar amplop surat "Cek Surat"
3. Silahkan anda ketikkan nomor surat edaran yang dimiliki yang berasal dari Kemdikbud
4. Kemudian ketikkan Kode captcha yang muncul ke dalam kotak yang telah disediakan
5. Terakhir pilih dan Klik “Cek Surat Keluar”
6. Bila memang surat edaran dari Kemdikbud tersebut memag asli, maka akan muncul informasi sesuai dengan surat edaran yang diterima instansi Dinas Pendidikan dan juga sekolah. Anda dapat memastikan bahwa tanggal, penandatangan surat, dan perihal surat sama persis dengan yang diedarkan. Tetapi jika saat mengklik “Cek Surat Keluar” tidak ada informasi yang ditampilkan, maka bisa dipastikan bahwa surat tersebut palsu atau diragukan kebenarannya

AKHIR KATA

Mungkin itu saja yang dapat mimin bagika mengenai cara mengetahui asli atau tidak surat edaran dari Kemdikbud. Dengan mengetahui tentang surat edaran dari Kemdikbud ini maka kita dapat mencegah terjadinya kejahatan berupa penipuan yang bermoduskan edaran dengan meminta setiap orang mengirimkan berkas melalui surat edaran. 

Dan yang perlu anda ketahui bahwa apabila ada surat edaran dari Kemdikbud yang meminta untuk mengirimkan berkas sofcopy ke alamat email seperti kemdikbud@gmail.com, maka bisa diragukan kebenarannya. Sebab kita tahu bahwa alamat email kemdikbud yang sering digunakan adalah domain Kemdikbud.go.id. 

Terakhir semoga artikel sederhana ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian dimanapun berada dan mohon maaf apabila terdapat kesalahan didalam penulisan atau ada kalimat yang sulit untuk dipahami, agar sekiranya dapat memakluminya.  

Berbagi :